Flat Tube Airshaft: Solusi Efisien untuk Sistem Penggulung Industri Modern

Flat Tube Airshaft: Solusi Efisien untuk Sistem Penggulung Industri Modern – Dalam dunia industri printing, packaging, dan converting, kecepatan dan presisi menjadi kunci utama. Setiap komponen mesin memiliki peran penting dalam menjaga efisiensi produksi salah satunya adalah Flat Tube Airshaft.

Meskipun tampak sederhana, komponen ini berperan vital dalam sistem penggulung (rewinding & unwinding system), karena menentukan seberapa stabil dan presisi material digulung pada kecepatan tinggi.

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang Flat Tube Airshaft mulai dari pengertian, fungsi, material, keunggulan, hingga tips pemilihan dan perawatan — agar Anda bisa memahami mengapa komponen ini menjadi pilihan utama di berbagai industri modern.

Apa Itu Flat Tube Airshaft?

Flat Tube Airshaft adalah tabung datar (flat hose) yang digunakan di dalam sistem Strip Type Airshaft — yaitu jenis poros pengembang (inflatable shaft) yang berfungsi mengunci dan menahan inti gulungan (core) material saat proses penggulungan atau pembukaan gulungan berlangsung.

Berbeda dengan airshaft tipe tabung bundar (round bladder), Flat Tube Airshaft dirancang dengan bentuk pipih (flat) saat tidak diberi tekanan udara. Ketika udara dimasukkan, selang ini akan mengembang dan mendorong strip logam pada airshaft, sehingga menekan bagian dalam core dan menciptakan pegangan yang kuat dan stabil.

Kelebihan utama dari desain flat ini adalah kemampuannya memberikan tekanan udara yang merata dan cepat merespons, serta mudah diganti ketika terjadi keausan.

Fungsi Utama Flat Tube Airshaft

Flat Tube Airshaft memiliki fungsi yang sangat penting dalam sistem penggulung industri, yaitu:

a. Mengunci dan Menahan Gulungan Material

Ketika udara dimasukkan melalui sistem pneumatic, Flat Tube Airshaft akan mengembang dan menekan strip logam yang ada di permukaan shaft. Tekanan ini membuat core kertas atau logam terpasang erat, mencegah selip atau pergeseran selama proses penggulungan.

b. Menjaga Keseimbangan Gulungan

Tekanan udara yang merata dari Flat Tube Airshaft membantu menjaga keseimbangan gulungan, sehingga material seperti film, foil, atau kertas tetap rata dan tidak bergelombang saat digulung.

c. Mempercepat Proses Pemasangan dan Pelepasan Core

Dengan sistem udara, operator tidak perlu menggunakan alat tambahan untuk mengunci atau membuka core. Cukup dengan membuka atau menutup katup udara, prosesnya menjadi cepat dan efisien.

d. Mengurangi Downtime Produksi

Flat Tube Airshaft mempermudah perawatan dan penggantian hose, karena desainnya memungkinkan penggantian cepat tanpa membongkar seluruh poros. Ini sangat penting bagi industri yang beroperasi 24 jam dengan tuntutan efisiensi tinggi.

Prinsip Kerja Flat Tube Airshaft

Secara sederhana, Flat Tube Airshaft bekerja berdasarkan prinsip inflasi dan deflasi udara.
Berikut langkah kerjanya:

  1. Kondisi awal (tanpa tekanan udara):
    Flat Tube berada dalam posisi rata (flat), dan strip logam pada shaft menempel rapat di dalam slot.
  2. Inflasi (pemberian tekanan udara):
    Udara dimasukkan melalui katup airshaft. Flat Tube mengembang, mendorong strip keluar hingga menekan bagian dalam core. Proses ini menciptakan daya cengkeram yang kuat.
  3. Deflasi (pengeluaran udara):
    Ketika udara dikeluarkan, Flat Tube kembali ke bentuk rata, strip logam masuk kembali ke posisi semula, dan core dapat dilepaskan dengan mudah.

Sistem ini sangat efisien, tahan lama, dan tidak membutuhkan energi listrik — hanya udara bertekanan standar industri.

Material Flat Tube Airshaft

Flat Tube Airshaft tersedia dalam dua jenis material utama: Polyurethane (PU) dan Nitrile Rubber (NBR). Keduanya memiliki karakteristik yang berbeda tergantung kebutuhan industri.

a. Polyurethane (PU)

  • Fleksibilitas tinggi, cocok untuk aplikasi dengan banyak siklus inflasi-deflasi.
  • Tahan aus dan sobek, sehingga memiliki umur pakai panjang.
  • Ringan dan responsif, memberikan tekanan yang lebih cepat dan merata.
  • Cocok untuk industri dengan kecepatan mesin tinggi seperti printing dan film converting.

b. Nitrile Rubber (NBR)

  • Lebih kuat secara mekanik dan memiliki daya tahan tekanan yang baik.
  • Resisten terhadap minyak dan bahan kimia ringan, ideal untuk lingkungan kerja yang keras.
  • Lebih ekonomis, cocok untuk industri dengan frekuensi pergantian lebih sering.
  • Banyak digunakan di sektor packaging dan paper converting.

Kedua material ini dirancang untuk menahan tekanan udara hingga 7–10 bar, dengan ketahanan panas dan keausan yang tinggi. Pemilihan bahan tergantung pada kebutuhan produksi, jenis mesin, dan jenis material yang digulung.

Keunggulan Menggunakan Flat Tube Airshaft

Mengapa industri modern beralih ke Flat Tube Airshaft dibandingkan sistem penguncian konvensional? Berikut keunggulan utamanya:

a. Efisiensi Operasional

Proses pemasangan dan pelepasan core jauh lebih cepat dibandingkan sistem manual. Operator hanya memerlukan beberapa detik untuk mengganti roll, sehingga produktivitas meningkat signifikan.

b. Kompatibilitas Luas

Flat Tube Airshaft dapat digunakan pada berbagai Strip Type Airshaft OEM, menjadikannya solusi universal yang mudah disesuaikan dengan mesin merek apapun.

c. Penggantian Mudah

Karena desainnya yang datar dan fleksibel, selang ini mudah dilepas dan dipasang kembali tanpa melepas seluruh shaft dari mesin.

d. Umur Panjang & Perawatan Minimal

Material seperti Polyurethane memiliki ketahanan luar biasa terhadap gesekan, sobekan, dan tekanan berulang, sehingga meminimalkan kebutuhan perawatan dan downtime.

e. Tekanan Stabil dan Merata

Desain flat memberikan distribusi tekanan udara yang merata ke seluruh permukaan shaft, memastikan core tidak selip dan hasil gulungan tetap presisi.

Aplikasi Flat Tube Airshaft di Industri

Flat Tube Airshaft digunakan di berbagai sektor industri yang membutuhkan sistem penggulung bertekanan udara. Beberapa aplikasinya meliputi:

a. Industri Flexographic Printing

Dalam mesin Flexo Printing, airshaft digunakan untuk menggulung dan membuka gulungan film plastik atau kertas dengan presisi tinggi. Flat Tube Airshaft membantu menjaga ketegangan (tension) material agar hasil cetak tetap stabil dan presisi.

b. Industri Packaging

Pada proses pembuatan kemasan fleksibel, film plastik harus digulung dan dipotong secara berulang. Flat Tube Airshaft memberikan penguncian kuat pada core sehingga tidak terjadi slip, yang dapat menyebabkan cacat pada hasil potongan.

c. Industri Converting

Proses converting seperti slitting dan rewinding memerlukan stabilitas tinggi saat gulungan berputar cepat. Flat Tube Airshaft menjamin gulungan tetap seimbang tanpa vibrasi berlebih.

d. Industri Textile dan Film

Untuk aplikasi gulungan kain, film plastik, atau bahan nonwoven, Flat Tube Airshaft membantu menjaga kelancaran operasi dan kualitas gulungan yang konsisten.

Tips Memilih Flat Tube Airshaft yang Tepat

Agar mendapatkan performa maksimal, berikut faktor penting yang perlu diperhatikan saat memilih Flat Tube Airshaft:

  1. Ukuran dan Dimensi Shaft
    Pastikan diameter dan panjang hose sesuai dengan spesifikasi Strip Type Airshaft yang digunakan.
  2. Tekanan Kerja Maksimum
    Periksa spesifikasi tekanan udara yang direkomendasikan oleh pabrikan mesin.
  3. Jenis Material
    • Gunakan Polyurethane untuk aplikasi berkecepatan tinggi dan tahan lama.
    • Pilih Nitrile Rubber jika mengutamakan kekuatan dan efisiensi biaya.
  4. Kompatibilitas OEM
    Pastikan hose kompatibel dengan merek airshaft yang digunakan (beberapa model memiliki slot atau bentuk khusus).
  5. Kondisi Lingkungan Kerja
    Jika digunakan di area panas, berminyak, atau dengan bahan kimia, pertimbangkan hose dengan lapisan pelindung tambahan.

Cara Pemasangan dan Perawatan Flat Tube Airshaft

Pemasangan

  1. Matikan tekanan udara dan lepaskan core dari airshaft.
  2. Lepas Flat Tube lama dari slot shaft.
  3. Bersihkan bagian dalam slot dari debu dan serpihan logam.
  4. Pasang Flat Tube baru sesuai arah pemasangan (pastikan tidak terlipat).
  5. Uji dengan tekanan udara rendah terlebih dahulu sebelum digunakan penuh.

Perawatan Rutin

  • Periksa kebocoran udara secara berkala dengan sabun cair (bubble test).
  • Hindari kontak dengan pelarut kimia keras atau pelumas industri.
  • Simpan hose cadangan di tempat kering dan tidak terkena sinar matahari langsung.
  • Ganti hose jika menunjukkan tanda-tanda retak, kempes tidak sempurna, atau kebocoran mikro.

Perawatan sederhana ini dapat memperpanjang umur Flat Tube Airshaft hingga bertahun-tahun.

Kesimpulan

Flat Tube Airshaft adalah komponen penting yang berperan besar dalam menjaga efisiensi dan presisi sistem penggulung di industri printing, packaging, dan converting. Dengan desain datar yang cerdas, material tahan lama seperti Polyurethane dan Nitrile Rubber, serta kemudahan penggantian dan perawatan, komponen ini terbukti mampu meningkatkan produktivitas dan mengurangi downtime mesin.

Jika Anda mencari solusi airshaft tube yang efisien, tahan lama, dan kompatibel dengan berbagai OEM, Flat Tube Airshaft adalah pilihan ideal untuk meningkatkan kinerja mesin Flexo dan sistem roll handling Anda.

Leave a Comment

error: Content is protected !!