Dalam membuat sebuah kemasan fleksibel, dibutuhkan mesin khusus pembuat kantong kemasan dalam waktu cepat. Mesin tersebut dikenal dengan nama bag making machine atau pouch making machine.
Untuk mendukung proses produk bag making yang berjalan cepat setiap menitnya, dibutuhkan alat khusus yang dapat membantu proses kerja mesin agar tidak terjadi hambatan dalam proses kerja, salah satu alat yang mendukung proses tersebut merupakan anti static bar atau yang dikenal dengan nama static eliminator.
Pada proses kerja bag making machine produk akan rawan mengalami pelepasan energi listrik statis atau biasa dikenal dengan ESD (Electrostatic Discharge). Jika masalah listrik statis ini dibiarkan, proses stacking produk akan menjadi berantakan dan proses kerja mesin akan menjadi tidak efisien.
Pada artikel ini, kami akan membahas betapa pentingnya menjaga proses kerja bag making machine dari masalah listrik statis sehingga produktivitas kerja dapat berjalan dengan maksimal.
Mengapa Efisiensi pada Tahap Akhir Bag Making Penting?
Dalam mesin bag making, stacking merupakan tahap akhir dari pembuatan kantong kemasan. Stacking berasal dari istilah bahasa asing yaitu proses penumpukan. Penumpukan yang dimaksud pada proses ini adalah penumpukan material fleksibel yang telah selesai dibentuk menjadi kantong kemasan.
Setelah material melewati beberapa proses panjang, biasanya permukaan akan mengalami ESD. Masalah ESD pada proses stacking akan menghalangi kemasan untuk bertumpukan dengan rapi secara otomatis. Jika kantong kemasan tidak tertumpuk rapi, maka waktu kerja akan berjalan tidak efisien karena operator perlu membereskan dahulu kantong kemasan yang telah selesai dibentuk.
Selain masalah produktivitas kerja, stacking yang berantakan akan rawan mengakibatkan terjadi kerusakan atau kantong kemasan menjadi kotor sebelum dimasukkan produk.
Peran Anti Static Bar dalam Meningkatkan Efisiensi Bag Making
Anti static bar adalah salah satu inovasi teknologi yang telah terbukti efektif dalam meningkatkan efisiensi pada mesin bag making, terutama pada tahap stacking. Berikut adalah beberapa cara bagaimana anti static bar dapat memberikan kontribusi positif :
Menetralkan ESD pada Kantong Kemasan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika terjadi ESD pada kantong kemasan fleksibel yang sudah dibentuk melalui bag making machine, kemasan tidak akan bisa melakukan stacking yang akan membuat kantong menjadi tercecer berantakan. Kantong yang berantakan ini akan membuang waktu kerja karena operator perlu merapihkan kembali kemasan yang sudah dibentuk.
Mencegah Terjadinya Kerusakan Produk
Selain masalah kantong kemasan yang akan tercecer, menetralkan produk dengan anti static bar dapat menurunkan potensi kemasan yang rusak atau kotor akibat tercecer berantakan.
Menghemat Biaya Produksi
Jika masa henti mesin dan produk bermasalah dapat diminimalisir sebaik mungkin, maka kemungkinan kerugian akan dapat dikurangi dengan optimal serta meningkatkan produktivitas kerja yang dapat memaksimalkan keuntungan.
Penggunaan anti static bar dapat membantu menghemat biaya produksi dengan mengurangi waktu henti mesin dan produk cacat.
Cara Kerja Anti Static Bar
Anti static bar bekerja dengan menghasilkan ion positif dan negatif yang menetralisir muatan statis pada kantong plastik. Ion-ion ini dihasilkan oleh elektroda yang dialiri tegangan tinggi.
Anti static bar umumnya dipasang di atas conveyor belt pada tahap akhir proses bag making. Saat kantong plastik bergerak di bawah bar, ion-ion akan menetralisir muatan statis pada permukaan kantong, sehingga kantong tidak saling menempel dan mudah ditumpuk.
Jenis-jenis Anti Static Bar
Anti static bar selalu memiliki 2 tipe utama berdasarkan arus listrik yang digunakan. kedua tipe ini dapat dikenal sebagai bar tipe arus AC dan bar DC. Berikut penjelasannya :
Produk Static Bar AC
Static bar yang menggunakan arus listrik AC menggunakan input voltase antara 220V hingga 4KV atau lebih, elektroda pelepasan ion listrik dapat beralih antara tegangan positif dan negatif pada frekuensi 50Hz.
Dari medan listrik yang terbentuk cukup kuat antar elektroda, molekul udara akan mengalami ionisasi. Setelahnya elektroda pada bar anti statis akan secara bergantian mengeluarkan ion positif dan negatif dalam waktu yang cepat.
Medan listrik kuat dapat terbentuk antara elektroda pelepasan dan elektroda tanah, sehingga molekul di udara akan mengalami ionisasi, dengan elektroda tersebut secara bergantian mengeluarkan ion positif dan negatif.
Ketika permukaan objek listrik memiliki potensi listrik statis positif, ion negatif akan menetralkannya, dan jika permukaan tersebut bermuatan negatif, ion positif akan menetralkannya.
Static bar dengan tegangan AC harus di-grounding agar berfungsi dengan baik. Namun, beberapa ion positif dan negatif akan diarahkan ke tanah karena grounding,
Produk Static Bar DC
Static Bar dengan arus listrik DC memiliki input 220V dan menghasilkan muatan positif dan negatif secara bersamaan. Static bar ini memiliki elektroda yang melepaskan ion negatif dan positif bersamaan. Ion positif dan negatif dihasilkan secara bersamaan untuk menetralkan permukaan objek
Pada static bar yang menggunakan tegangan listrik DC, ion positif dan negatif dapat dibuat tanpa grounding sehingga memudahkan proses pemasangan alat.
Lindungi Mesin Bag Making Anda dari ESD Sekarang Juga!
Kami menjual produk anti static bar tipe XK600 produk ionizer berkualitas dengan harga yang ekonomis untuk menjawab masalah ESD pada mesin industri anda. Segera hubungi kami pada kontak yang tersedia dan dapatkan penawaran harga terbaik!
