Kemasan edibel atau edible packaging merupakan kemasan terobosan baru dan diyakini dapat menjadi salah satu solusi untuk mengurangi dampak lingkungan di masa depan.
Kemasan edibel diyakini sudah dikenal pada sekitar abad-12 di China. orang Cina menggunakannya untuk melapisi jeruk dan lemon untuk mencegah kehilangan air selama penyimpanan dan pengiriman. Seiring berkembangnya zaman, penggunaan edible packaging semakin berkembang dan dapat digunakan pada lebih banyak produk.
Untuk mengetahui lebih lengkap tentang pengertian edible packaging serta beberapa fakta menarik, anda dapat memperhatikan artikel flexiblepackagingindonesia.com yang satu ini
Pengertian Kemasan Edibel
Kemasan edibel adalah produk inovatif dalam dunia pengemasan produk, di mana kemasan tersebut dapat dikonsumsi bersamaan dengan produk yang terbungkus. Biasanya, kemasan edibel terbuat dari bahan-bahan alami seperti pati, protein, dan gula.
Karena kemasan ini dapat dikonsumsi dan aman untuk lingkungan, kemasan edibel termasuk dalam jenis kemasan biodegradable atau kemasan yang dapat terurai mikroba tanah.
Jenis-Jenis Kemasan Edibel
Kemasan edibel atau edible packaging memiliki beberapa jenis atau tipe packaging dengan kemampuan yang berbeda-beda. Berikut beberapa jenis kemasan edibel yang telah banyak digunakan :
Edible Film
Film edibel merupakan lapisan tipis yang melibatkan bahan dasar seperti hidrokoloid (protein, polisakarida, alginat), lipid (asam lemak, asil gliserol, wax atau lilin), dan komposit (campuran hidrokoloid dan lipid).
Jenis ini sering digunakan untuk membungkus produk makanan seperti cemilan atau buah-buahan. Selain itu, edible film juga telah banyak ditemukan sebagai pelapis sosis. Selain itu, di perkembangan industri pangan modern seperti sekarang, kemasan edibel jenis ini biasanya diberikan tambahan packaging sekunder.
Edible Coating
Selanjutnya edibel jenis pelapis atau edible coating adalah lapisan yang bahannya tidak jauh berbeda dengan lapisan edible film. Biasanya bahan edible dibuat dari bahan pati, protein, dan gula.
Edible coating digunakan langsung untuk melapisi produk supaya barang yang dilapisi seperti buah-buahan dapat terjaga kualitasnya dalam waktu yang lebih lama.
Edible Capsule
Kemasan edibel yang satu ini adalah jenis yang paling terkenal sejak lama. tipe kapsul ini biasa ditemukan untuk membungkus bahan aktif atau suplemen makanan. Produknya berupa cangkang kapsul yang umumnya terbuat dari gelatin atau bagian tulang hewan.
Keunggulan Edible Packaging
Dalam penggunaannya, kemasan edibel memberikan banyak keunggulan yang dapat dinikmati, seperti :
Ramah Lingkungan
Karena kemasan jenis ini dapat dikonsumsi, edible packaging ini tidak meninggalkan limbah yang sulit terurai dan berbahaya. Dengan menggunakan kemasan edibel, anda turut serta dalam mendukung lingkungan yang lebih baik.
Menjaga Makanan dengan Baik
Seperti packaging atau kemasan pada umumnya, kemasan edibel dapat menjadi pilihan untuk menjaga produk seperti makanan agar dapat menjadi lebih awet.
Aman bagi Kesehatan
Karena kemasan terbuat dari bahan-bahan alami, kemasan edibel atau edible packaging tidak akan mengakibatkan bahaya saat produk atau packaging tersebut dikonsumsi ataupun saat kemasan dibuang.
Kekurangan Edible Packaging
Selain memberikan banyak keuntungan, sayangnya kemasan edible memiliki beberapa tantangan dalam penggunaannya seperti :
1. Ketersediaan Terbatas
Hingga kini, kemasan edibel masih hanya digunakan pada beberapa produk tertentu. Keterbatasan ini yang membuat penggunaan kemasan tidak maksimal. Selain itu, karena kemampuan kemasan yang masih terbatas, masih banyak produk yang tidak bisa menggunakan edible packaging karena keperluan spesifikasi tertentu.
2. Produk yang Masih Berkembang
Meskipun edible packaging merupakan salah satu jenis kemasan biodegradable atau memiliki manfaat yang ramah lingkungan. Namun beberapa produk makanan tidak dapat menggunakan kemasan jenis ini karena kemampuan perlindungan yang masih terbatas.
Masa Depan Penggunaan Edible Packaging
Meskipun penggunaan kemasan edibel masih sangat terbatas, namun diharapkan kedepannya banyak industri yang turut mengembangkan kemasan jenis ini menjadi kemasan yang dapat dipakai lebih banyak produk.